Jangan Jahat Sama Diri Sendiri
unsplash.com |
Pernah gasih jahat sama diri sendiri ? hidup yang begitu berat, yang terkadang memaksa untuk berhenti dan menyerah, dipertemukan dengan orang yang hanya memberi rasa sakit, berkhianat, dan memanfaatkan. Namun, saat kita lihat dunia luar, kendaraan masih berlalu lalang, angin masih berhembus dan malam berganti pagi. Sesedih apapun dunia tak peduli, dunia hanya ingin agar kita terus melanjutkan dan bertahan tanpa menyakiti diri kita sendiri. Tidak ada satupun, tidak ada seseorang pun yang mampu menyakiti diri kita sendiri kalau kita tidak mengizinkannya.
Sudah berapa banyak kita sakit hati karena menerima dan terus membenarkan perkataan orang lain walaupun dalam hati kita beropini bahwa ini tuh gabener nih, ini tuh salah nih. Tapi, kita urungkan. Udah berapa banyak sih, kalian mengurungkan niat untuk bicara, memberi tau, untuk angkat suara bahwa kebenarannya seperti apa tentang segala yang apa adanya. Namun, semua itu harus tertunda sayangnya. Karena Apa ? Karena kita takut melukai teman kita sendiri. Padahal kebenarannya adalah apa yang kita tau.
Kalau dipikir - pikir pinter banget yah kita, juara 1 untuk melindungi hari orang lain, untuk merawatnya, memerhatikannya. Sampai lupa bahwa kita sendiri juga punya hati, sampai lupa kalo kita juga manusia, sampai lupa mungkin hati kita sendiri juga sudah terluka dan berdarah tanpa kita ketahui dan kita sadari. Karena, sudah lama mungkin hati kita berteriak meminta pertolongan dan bantuan. Entah kepada siapa, karena kita terlalu sibuk untuk mengurusi bagaimana caranya agar hati orang lain selalu tenang dan selalu bahagia. Sampai kita lupa, bahwa diri kita sendiri ternyata penuh kegelisahan karena kita terlalu mengurusi hati orang lain.
Miris banget gasih ? Katanya " Udah deh ikutin kata hati" tapi, diri sendiri ga ikutin kata hati, dan mungkin lupa kalo diri sendiri juga punya hati. Kita punya prioritas buat bahagian diri kita sendiri, jadi gausah repot - repot buat bahagiain orang lain. Sebenernya gaaada salahnya kalo kita berusaha buat bahagiain orang lain. Tapi, satu hal. Tolong dilakukan dengan sepenuh hati, jangan sampai ada kata terpaksa. Kalau misalnya kita belum bisa, gapapa. Karena mungkin, waktunya buat kita belajar dulu dan memahami apa konsep kebahagian sebenarnya. Intinya kontrol atas diri itu balik lagi ke diri kita.
0 komentar:
Posting Komentar